Bisnis Tiket

BIRO TIKET PESAWAT ONLINE

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Bergabung? silahkan klik disini


Selasa, 23 Juli 2013

Waduh ... Anak Ini Tuntut Ayahnya 1,5 Miliar. Kenapa Ya?


 

Perceraian selalu membawa cerita menyedihkan bagi anak-anak. Orang tua berpisah, mereka tidak lagi punya orang tua utuh dalam satu rumah. Terkadang perhatian salah satu orang tua menjadi banyak berkurang, bahkan hilang. Bila biasanya ada ayah ibu, setelah perceraian hanya ada salah satu. Walau kasih sayang orang tua tak akan terganti dengan harta, tapi anak ini menuntut ayahnya karena telah menelantarkannya.

Rendra Rizkiansyah Rusman, menuntut ayahnya Rusman Rahman yang bekerja sebagai dokter bedah di salah satu rumah sakit di Makasar Sulawesi Selatan. Rendra menuntut ayahnya karena menelantarkan dan tidak memberinya nafkah materi ataupun kasih sayang sejak dirinya berusia balita. Rendra yang kini menjadi cadet Pilot itu ingin ayahnya bertanggung jawab karena telah menelantarkannya.

Rusman dan Ibunda Rendra bercerai ketika Rendra masih kecil. Setelah itu, Rendra di bawa oleh ibunya. Bertahun-tahun Rusman tidak pernah menjenguk atau memberi biaya hidup Rendra. Kasus ini sebenarnya sudah ditangani oleh kepolisian dari tahun 1995 namun entah mengapa hingga hari ini belum juga tuntas. "Iya, kasus yang berkembang memang seperti itu. Tapi kasus itu masih di penyidik. Anaknya sudah besar, sudah memiliki pekerjaan mapan," terang Humas Polda Sulsel Kombes Pol Endi Sutendi kepada merdeka.com, Jumat (5/7) dikutip dari merdeka.com.

Rendra sendiri kini akan menjadi pilot muda di maskapai penerbangan internasional dan bermukim di Jakarta. Namun rupanya permasalahan ini masih digulirkan dan belum menemukan titik penyelesaian. Rendra merasa ditelantarkan oleh ayahnya bertahun-tahun dan gugatan 1,5 miliar rupiah itu dirasa pantas untuk 'menggantikan' ketidakhadiran sang ayah selama ini.

Walaupun sudah berpisah, sebaiknya memang peran orang tua tidak terpecah. Ibu tetaplah ada, begitu juga ayah. Tidak lantas karena bercerai, lepas tanggung jawab menjadi ayah bagi anaknya. Kasus Rendra mengingatkan kita bahwa mahalnya harga dari sebuah kasih sayang dan perhatian dari orang tua.

Sumber: vemale.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar