Pengeluaran untuk makanan alias belanja dapur bisa membuat gaji terkuras habis sebelum waktunya. Tetapi jangan kuatir. Ada banyak cara yang digunakan orang untuk mengatur pengeluaran untuk makanan, dan menabung selisihnya. Beberapa tips mudah berikut pasti akan sangat bermanfaat:
Makanlah Makanan Sehat
Hemat bukan hanya soal berbelanja dan keuangan saat ini, tetapi juga tentang akibat dari apa dan bagiamana Anda makan. Mengkonsumsi makanan sehat dalam porsi yang tepat dapat berpengaruh pada investasi dan keuangan Anda dalam jangka panjang. Hindari jajan yang tidak perlu dan biasakan anak-anak makan hasil olahan Anda. Hindarkan dari jajanan yang tidak perlu dan boros. Pilihan makanan yang kurang sehat untuk tubuh seperti berkalori tinggi, kadar gula tinggi, kurang serat, makanan/minuman awetan, serta mengandung garam tinggi diyakini mempercepat datangnya masa sakit dan memperpendek usia produktif. Jangan biarkan usia dan kantong Anda habis untuk rumah sakit.
Pakai Penutup Mata saat Belanja
Tentu saja maksudnya tidak demikian. Sebelum berbelanja keperluan apapun, termasuk makanan dan minuman, buatlah daftar belanja. Jangan pernah tergoda untuk berbelanja tanpa terencana atau tiba-tiba ingin menarik sesuatu yang menggoda di rak-rak pajangan. Ajak anak Anda untuk mengerti cara belanja Anda dan jangan pernah mengikuti permintaan-permintaan di luar rencana. Pengehematan kecil-kecil akan menambah pendapatan Anda.
Belilah Buah dan Sayur dari Petani Langsung
Anda akan banyak berhemat dengan menghindari bebelanja di supermarket modern. Jika Anda tidak tinggal di daerah pertanian, kebutuhan dapur akan lebih hemat di pasar tradisional. Memang sedikit lebih becek, tetapi Anda akan mendapat "diskon" besar dibandingkan dengan berbelanja di mall atau supermarket.
Ajak Anak untuk Membelanjakan Uang Mereka Sendiri
Jika anak-anak selalu memaksa Anda untuk membelikan sesuatu, ajaklah mereka untuk membawa celengan bila ingin membeli sesuatu. Beritahukan bahwa mereka boleh membeli barang yang cukup dengan uang yang ia miliki. Metode ini secara tidak langsung telah mengajarkan anak untuk membuat penganggaran sederhana.
Manfaatkan Penawaran Diskon
Selalu ada katalog diskon atau informasi serupa dalam berbagai media. Jika memang Anda memerlukannya, tidaka da salahnya untuk menstok lebih barang-barang tersebut saat lagi promo. Diskon memang sahabat ibu-ibu.
Selalu Bawa Bekal Saat Bepergian
Di negara maju, membawa bekal ke kampus, kantor atau piknik telah menjadi tradisi. Selain lebih hemat, menyediakan bekal sendiri pasti lebih sehat karena kita mengetahui apa yang dimasak. Penggunaan materal bumbu termasuk garam dan MSG pun bisa dikontrol. Jika memungkinkan, buatlah persiapan bekal yang banyak pada hari minggu, dan kemas dalam ukuran harian lalu simpan di freezer. Manfaatnya, Anda jadi tidak perlu menyiapkan bekal setiap hari bukan? Cukup ambil persediaan yang telah siapkan. Tubuh Anda juga pasti akan berterima kasih atas 30 menit ekstra yang Anda hemat karena tidak harus bangun pagi mempersiapkan sarapan setiap hari.
Manfaatkan Makanan Sisa
Banyak orang yang membuang begitu banyak makanan setiap minggu. Jika memungkinkan, janganlah pernah membuang seluruh makanan sisa. Makanan sisa semalam dapat diolah menjadi makan siang yang lezat di hari berikutnya. Bahan-bahan yang tersisa saat Anda membersihkan kulkas sebagian besar pasti masih bisa diolah menjadi hidangan nikmat bagi keluarga. Perhatikan berapa banyak rupiah yag Anda hemat karena cermat dalam mengatur 'sisa-sisa.'
Tentukan Batas Belanja Mingguan
Ketahu benar anggaran belanja mingguan yang bisa Anda alokasikan. Lalu berusahalah untuk mendisiplinkan diri dalam batas tersebut. Jangan tergoda untuk melanggar batas anggaran Anda, jika And atidak bisa menghasilkan lebih dari pelanggaran yang Anda toleransi.
Pesanlah Makanan untuk Bersama-sama
Minimalkan makan di luar rumah karena anggaran sekali makan di rumah makan cukup lumayan. Akan tetapi bila terpaksa makan di luar, jangan pesan makanan untuk perorangan. Pesanlah makanan yang bisa dinikmati bersama. Bukan hanya hemat biaya, tetapi pasti makanan sisa yang terbuang juga lebih sedikit.
Berkebun di dinding, siasat jitu untuk lahan terbatas.
Buat Supermarket di Halaman Rumah
Sebetulnya kita bisa memetik sayuran dan buah-buahan sendiri dari halaman rumah. Tak peduli sekecil apapun lahan tersisa di rumah Anda, tanamlah sayuran atau buah termasuk tanaman bumbu seperti serai, dan cabai. Aneka pohon buah dan berkhasiat bisa juga menjadi pilihan. Anda bisa menanam dalam pot, ataupun memanfaatkan dinding untuk membuat kebun vertikal. Memiliki kebun pribadi tidak sulit kok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar