Jatuhnya pesawat Cessna 172 milik PT Nusa Flying International School di Kawah Burung, Gunung Ciremai, Desa Cikaracak, Kec. Argapura, Kab. Majalengka, masih menyimpan misteri.
"Sampai saat ini kami tak habis pikir, kok bisa pesawat jatuh di daerah Majalengka. Padahal berdasarkan hasil kajian ilmiah, sangat kecil kemungkinannya pesawat jatuh di daerah Kawah Burung," ungkap Kepala Tim Search and Rescue (SAR) evakuasi mayat, Yopi Haryadi, Rabu (30/11).
Dijelaskan Yopi, Tim SAR menjalankan tugas dengan berpatokan pada titik koordinat dan Emergency Locator Transmitter (ELT). Saat melakukan pelacakan, Tim SAR dan tim lainnya menemukan koordinat itu di Desa Cihawanjar, Lembang, Kab. Bandung Barat. "Titik koordinatnya 064607 South dan 1073343 East. Sehingga tim lebih berfokus melakukan pencarian di daerah tersebut," katanya.
Pencarian bahkan diperkuat dengan ditemukannya benda putih di lokasi tersebut, sehingga mereka melakukan pencarian lebih mendalam dengan mempergunakan jalur darat dan udara.
"Kalau mau jujur, secara ilmiah, penemuan pesawat di Majalengka itu enggak masuk logika ilmu penerbangan. Tetapi faktanya memang di sini dan inilah yang sedang kami analisis kembali. Jadi analisis tim sebelumnya meleset," tuturnya.
Hal senada diungkapkan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Sugiri Sukani, Kabupaten Majalengka, Mayor Psk. Is Budiarto. Ia mengatakan, pihaknya sependapat dengan analisis Tim Basarnas. Tujuan dari semua ini adalah mempermudah proses pencarian.
"Kalau melihat rute penerbangan dari Lanud Halim Perdana Kusumah Jakarta menuju Bandara Penggung Cirebon, rasanya tidak mungkin pesawat jatuh di lokasi saat ini," kata Danlanud saat dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (30/11).
Biasanya, ketika pesawat hilang kontak maka ia akan fokus pada titik awal koordinat terakhir dan pencarian dilakukan tidak jauh dari radius itu. Alasannya tentu untuk mempermudah proses pencarian dan tidak menghabiskan waktu mencari di tempat lain selain di Majalengka.
Sementara itu, Kapolres Majalengka, AKBP Lena Suhayati mengatakan, analisis jatuhnya pesawat sampai saat ini belum dilakukan dan masih menunggu tim. Sedangkan evakuasi pesawat masih menunggu kabar dari pemiliknya. "Kalau kajian mengenai jatuhnya pesawat belum ada, termasuk kapan pesawat dievakuasi karena belum ada informasi dari pihak sekolah penerbangnya," katanya.
(Gala Media)
BIRO TIKET PESAWAT ONLINE
Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online
Rekan Netter ...
Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..
KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?
1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.
2. Data yang transparan langsung dari airline.
3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.
4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.
5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.
6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.
Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini
BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar