Bisnis Tiket

BIRO TIKET PESAWAT ONLINE

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Bergabung? silahkan klik disini


Rabu, 01 Februari 2012

Bali Bukan Lagi Tujuan Wisata Utama di Indonesia

LONDON---Bali kini tidak lagi menjadi satu-satunya andalan Indonesia untuk menarik wisatawan mancanegara datang. Kali ini, Bali mulai tergeser oleh pesona Raja Ampat. Bahkan, Raja Ampat, surga penyelam di wilayah Papua itu, sudah menjadi ikon promosi pariwisata di Swiss. Inilah ajang promosi pariwisata yang dilakukan KBRI-Bern bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif dan perusahaan transportasi umum di dua kota di Swiss, yaitu Bern dan Basel.

Promosi ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah wisatawan swiss yang berkunjung ke Indonesia, dan bertemakan "Postcards from a wonderland, a remarkable Indonesia" dimulai 1 Februari selama tiga bulan.

Seperti diungkap oleh Pensosbud KBRI Bern, Budiman Wiriakusumah, selama tiga bulan akan terpampang dengan indahnya ajakan untuk berlibur ke Indonesia. Para wisatawan diajak untuk mengunjungi objek wisata seperti Bunaken, Raja Ampat, Tana Toraja, Komodo, Flores, Borobudur, Lombok, Bangka Belitung, dan tentu saja Bali.

Data dari Badan Pusat Statistik pada 2010 mencatat, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia asal Swiss sebanyak 34.928 orang, dengan rata-rata pengeluaran sekitar 1.600 dolar AS dan rata-rata lama tinggal selama 15 hari. Jumlah ini termasuk angka yang signifikan mengingat jumlah penduduk Swiss yang hanya sekitar enam juta jiwa. Dengan promosi destinasi wisata Indonesia ini diharapkan masyarakat Swiss akan lebih banyak lagi memilih Indonesia sebagai tujuan wisata favoritnya.

Sumber :Republika.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar